BANDAR LAMPUNG – Pemerintah Provinsi Lampung melalui Badan Kepegawaian Daerah (BKD) bekerja sama dengan Dinas Komunikasi, Informatika, dan Statistik (Kominfotik) mengumumkan perkembangan Seleksi Terbuka (Selter) Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama (JPT) di lingkungan Pemprov Lampung.
Pengumuman ini disampaikan dalam konferensi pers di Ruang Video Conference Lantai 1 Diskominfotik, Jumat (8/8/2025).
—
Tiga Nama Diajukan untuk Jabatan Kepala Biro Kesra
Plt. Kepala BKD Provinsi Lampung, Rendi Riswandi, didampingi Kepala Dinas Kominfotik, Ganjar Jationo, menyampaikan bahwa proses seleksi untuk jabatan Kepala Biro Kesejahteraan Rakyat (Kesra) telah memasuki tahap akhir dan sedang diajukan ke pemerintah pusat untuk mendapatkan persetujuan.
Tiga nama telah lolos seluruh tahapan seleksi dan diajukan ke Kementerian Dalam Negeri, yaitu:
1. Saprul Al Hadi, Kabid Pengelolaan Aset Daerah BPKAD Provinsi Lampung.
2. Meini Ilhamudin, Kepala UPTD Balai Latihan Kerja Dinas Tenaga Kerja Provinsi Lampung.
3. Yuri Agustina Prima Sari, Sekretaris Disnaker Lampung sekaligus Plt. Kepala Biro Kesra.
—
Empat Pendaftar untuk Jabatan Kepala Dinas PPPA
Selain jabatan Kepala Biro Kesra, BKD juga membuka seleksi terbuka untuk dua jabatan eselon II lainnya, yakni Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) serta Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa dan Transmigrasi (PMDT).
Hingga pukul 15.00 WIB, sebanyak empat pendaftar telah tercatat untuk jabatan Kepala Dinas PPPA, yaitu:
1. Hanita Farial, Sekretaris Dinas PPPA.
2. drg. Titik Suarni, Kabid Tumbuh Kembang Anak Dinas PPPA.
3. Syafriyadi, A.P., M.Si., Kepala UPTD Museum Ketransmigrasian Dinas Pendidikan dan Kebudayaan.
4. Hermansyah Saleh, Sekretaris Kesbangpol Provinsi Lampung.
—
Belum Ada Pelamar untuk Jabatan Kepala Dinas PMDT
Sementara itu, hingga batas waktu yang sama, belum ada pelamar untuk jabatan Kepala Dinas PMDT.
BKD masih membuka pendaftaran hingga 13 Agustus 2025 pukul 16.00 WIB. Jika hingga batas waktu tersebut belum ada pelamar, BKD akan berkoordinasi dengan Panitia Seleksi (Pansel) untuk mempertimbangkan perpanjangan waktu pendaftaran.
—
Pengisian Jabatan Dilakukan Transparan dan Terbuka
Rendi menegaskan bahwa pembukaan seleksi terbuka dilakukan karena adanya kekosongan jabatan di beberapa posisi strategis.
Ia menjelaskan bahwa mekanisme pengisian Jabatan Pimpinan Tinggi (JPT) dilakukan melalui dua jalur, yaitu Seleksi Terbuka (Selter) dan Job Fit.
Untuk jabatan di Dinas PPPA dan PMDT, proses pengisian dilakukan melalui Selter, dengan menjunjung tinggi prinsip transparansi, akuntabilitas, dan profesionalisme.
“Kami memastikan seluruh proses berjalan sesuai ketentuan dan prosedur yang berlaku, serta berorientasi pada merit system dan kebutuhan organisasi,” ujar Rendi. (Z/N
