Jakarta – PT PLN (Persero) memberikan sambungan listrik gratis kepada 2.597 rumah tangga prasejahtera dalam program Light Up The Dream yang dilaksanakan serentak pada Senin (10/3). Program ini, yang merupakan hasil donasi pegawai PLN, hadir sebagai bentuk kebahagiaan di bulan Ramadan 1446 H. Sejak dimulai pada 2020, program ini telah berhasil menyambungkan listrik secara gratis untuk 32.275 keluarga prasejahtera di seluruh Indonesia.
Program ini memberikan manfaat besar bagi keluarga-keluarga yang sebelumnya belum menikmati listrik. Salah satunya adalah Ferra Rostika, warga Desa Neusu Jaya, Banda Aceh, yang kini merasakan kebahagiaan karena keluarganya dapat menikmati listrik PLN setelah bertahun-tahun mengandalkan aliran listrik dari tetangga.
“Alhamdulillah, saya tidak bisa berkata-kata. Dulu kami hanya bergantung pada listrik tetangga, yang sering terganggu. Sekarang, anak-anak bisa belajar dengan nyaman di malam hari. Terima kasih PLN, semoga terus bisa membantu keluarga-keluarga lainnya yang membutuhkan,” ungkap Ferra.
Hal serupa dirasakan oleh Nenek Rusmini, warga Lubuk Linggau Selatan, Sumatera Selatan, yang selama ini hidup dalam kegelapan. Kini, berkat program Light Up The Dream, rumahnya terang benderang, mengakhiri kebiasaan menggunakan lilin setiap malam.
“Selama ini kalau malam saya pakai lilin, dan saat hujan turun rumah saya gelap. Sekarang, alhamdulillah, rumah saya sudah terang. Terima kasih PLN, semoga berkah bagi semuanya,” ujar Rusmini dengan mata berkaca-kaca.
Di wilayah Indonesia Timur, Catarina, warga Kelurahan Naioni, Kota Kupang, Nusa Tenggara Timur, juga merasakan manfaat dari program ini. Kehadiran listrik tidak hanya memberikan penerangan, tetapi juga harapan dan kesejahteraan bagi keluarganya.
“Kami sangat bersyukur bisa merasakan listrik di bulan Ramadan. Anak-anak bisa belajar dengan nyaman di malam hari, dan kami bisa menambah peralatan untuk usaha jualan es. Terima kasih PLN untuk mewujudkan impian kami,” ungkap Catarina.
Direktur Legal dan Manajemen Human Capital PLN, Yusuf Didi Setiarto, mengatakan bahwa program Light Up The Dream merupakan wujud nyata komitmen PLN untuk mewujudkan pemerataan akses listrik di seluruh Indonesia. Program ini didanai oleh donasi para pegawai PLN yang menyisihkan sebagian penghasilannya untuk membantu keluarga kurang mampu.
“Program ini kami jalankan secara reguler, dua kali dalam setahun, sebagai tradisi PLN yang peduli dengan masyarakat sekitar,” kata Didi. Ia juga mengapresiasi para pegawai PLN yang terus mendukung kelangsungan program ini.
Hingga Maret 2025, program ini telah menyambungkan 32.275 rumah tangga prasejahtera dengan listrik. Didi berharap program ini terus berlanjut dan dapat membantu semakin banyak masyarakat yang membutuhkan.
Sementara itu, Direktur Retail dan Niaga PLN, Edi Srimulyanti, mengucapkan terima kasih kepada seluruh pihak yang mendukung kesuksesan program ini, dan berharap kolaborasi ini akan terus berkembang demi kemajuan masyarakat.
“Program ini juga mendukung upaya pemerintah dalam meningkatkan Rasio Elektrifikasi Indonesia. Kami berharap, dengan adanya listrik, perekonomian dan kesejahteraan masyarakat dapat meningkat,” pungkas Edi.