Dengan mengusung tema “Towards A Healthier Future: Integrating Advances in Medical Biotechnology, Pharmacy, and Health Sciences”, kolokium ini menjadi wadah pertukaran ilmiah bagi para akademisi di bidang kedokteran dan farmasi guna memajukan kesehatan melalui inovasi, kolaborasi, dan pendidikan.
Acara dibuka resmi Wakil Rektor Bidang Akademik Unila Prof. Dr. Eng. Suripto Dwi Yuwono, S.Si., M.T., dilanjutkan sambutan Dekan FK Dr. dr. Evi Kurniawaty, M.Sc., serta perwakilan Universitas Malaysia Sabah, Prof. Dr. Clemente Michael Wong Vui Ling.
Prof. Suripto menyampaikan pentingnya kolaborasi internasional untuk menjawab tantangan global di bidang kesehatan.
“Saat ini, seiring dengan meningkatnya permintaan akan produk kesehatan yang aman, efektif, dan alami, kita menyadari pentingnya integrasi bioteknologi dalam meningkatkan standar perawatan medis dan strategi kesehatan masyarakat,” ujarnya.
Sejalan isu tersebut, paparan materi hari pertama membahas topik “Current Issues of Herbal Medicine in Indonesia” yang disampaikan Apt. Muhammad Kashuri, S.Si., M.Farm. Materi kedua “Standardization of Herbal Medicine in Malaysia”, disampaikan Direktur Institude for Medical Research Malaysia, Dr. Ami Fazlin Syed Mohamed.
Pembahasan difokuskan pada pentingnya pengembangan obat herbal yang aman dan berbasis bukti ilmiah, seiring meningkatnya kebutuhan masyarakat akan produk kesehatan alami yang efektif.
Melalui forum ini, FK Unila memperkuat peran strategisnya dalam eksplorasi dan pemanfaatan sumber daya alam Lampung untuk kemajuan kesehatan masyarakat. Kolaborasi dengan Universitas Malaysia Sabah menjadi langkah konkret menuju pengembangan riset bersama yang berdampak regional hingga global.
Kolokium ini diharapkan menjadi momen penting untuk berbagi ilmu, serta peningkatan kesehatan regional dan global, khususnya melalui eksplorasi dan pengembangan sumber daya alam yang melimpah di Lampung demi masa depan yang lebih sehat dan berkelanjutan.
Kegiatan juga dihadiri Ketua Senat FK Unila Prof. Dr. dr. Asep Sukohar, M.Kes., SpKKLP., para wakil dekan, dan tiga narasumber kegiatan.